Rabu, 26 Desember 2012

RPP terbaru



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : I P S
Kelas /Semester : IV / II















NAMA      : ROSMIASIH
NIM          :  0808 944
NO Absen :  25



UNIVERSITAS PENDIDKAN INDONESIA

KAMPUS SUMEDANG

2010




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN  1
Mata Pelajaran            : IPS
Kelas / Semester          : VI / I
Hari / Tanggal             : Senin, 3 Nopember 2008
Alokasi Waktu            : 1 x 35 Menit
  1. Standar Kompetensi
Memahami perkembangan wilayah Indonesia, kenampakan alam dan keadaan social di Negara-negara di Asia Tenggara, serta benua.
  1. Kompetensi Dasar
1.3 Mengidentifikasi Benua-benua
  1. Indikator
-          Menunjukan letak dan batas wilayah benua Afrika
-          Menjelaskan batasa bebarapa Negara di benua Afrika
  1. Tujuan Pembelajaran
-          Dengan memperhatikan penjelasan guru, siswa dapat menyebutkan batas di sebelah  Barat dan Timur dari Benua Afrika dengan benar.
-          Dengan diskusi, swiswa dapat menyebutkan batas di sebelah Barat dan Selatan dari Negara Mesir dengan tepat.
-          Dengan diskusi, siswa dapat menyebutkan batas di sebelah Utara dan Timur dari Negara Libya dengan tepat.
  1. Materi Ajar
Letak dan batas wilayah benua Afrika.
  1. Metode
Ceramah, diskusi, penugasan
  1. Langkah-langkah Pembelajaran
A.    Kegiatan Awal
-          Menyampaikan tujuan yang ingin dicapai dari pembelajaran
-          Apersepsi dengan mengulas sedikit materi yang telah diajarkan sebelumnya.
B.      Kegiatan Inti
-          Siswa memperhatikan penjelasan tentang Benua Afrika
-          Siswa memperhatikan contoh gambar peta benua Afrika berikut batas-batasnya
-          Mengadakan Tanya jawab
-          Mempersiapkan diskusi kelompok kecil
-          Siswa menyelesaikan LKS dalam kelompoknya masing-masing
-          Mengumpulkan hasil LKS
-          Membahas dan menyimpulkan hasil diskusi kelompok
-          Memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya.
C.      Kegitan Akhir
-          Siswa mengerjakan soal-soal evaluasi (post test)
-          Memberikan tindak lanjut.
  1. Alat / Bahan da Sumber belajar
-          Buku pelajaran IPS kelas VI, Penerbit Erlangga
-          Gambar benua Afrika.
-          Silabus Kelas VI
  1. Evaluasi
-          Teknik             : Post Test
-          Bentuk            : Isian (tertulis)

Jawablah dengan tepat !
1.      Apakah batas benua Afrika di sebelah barat ?
2.      Apakah batas benua Afrika di sebelah timur ?
3.      Di sebelah selatan Negara Mesir berbatasan dengan apa ?
4.      Di sebelah barat Negara Mesir berbatasan dengan apa ?
5.      Di sebelah utara Negara Libya berbatasan dengan apa ?

Kunci Jawaban :
1.      Samudera Atlantik
2.      Samudera Hindia
3.      Negara Sudan
4.      Negara Libya
5.      Laut Tengah

Kriteri Penilaian :
Bobot nilai setiap soal = 20
Betul semua (5) dapat nilai 100




                                                                                                Ciwaru, 3 Nopember 2010
                                                                                                
                                                                                                  
                          Mengetahui :
                Kepala SDN I Ciwaru                                           Guru Kelas
                                  
                                                                                                   
              .E CASWA S Pd.                                                     ROSMIASIH
                                                                                                     





                                                           
















                                     
LEMBAR KERJA SISWA
Mata Pelajaran            : IPS
Kelas / Semester          : VI / I
Hari / Tanggal             : Senin, 3 Nopember 2008
 

Jawablah dengan tepat !
1.      Sebutkan batas di sebelah  Barat da Selatan Negara Mesir !
2.      Sebutkan batas di sebelah Utara dan Timur Negara Libya !
Jawaban
………………………………………………
……………………………………………....
…………………………………………........

                                                                                                Ciwaru, 3 Nopember 2008
                                                                                                    Anggota Kelompok:
…………………………………..
…………………………………..
…………………………………..


 

Nilai    :

















LEMBAR SOAL
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
                                  Nama                 : ………………          Kelas               : VI
Tanggal :       3 Nopember 2008
 

Jawablah dengan tepat !
1.      Apakah batas benua Afrika di sebelah barat ?
2.      Apakah batas benua Afrika di sebelah timur ?
3.      Di sebelah selatan Negara Mesir berbatasn dengan Negara apa ?
4.      Di sebelah barat Negara Mesir berbatasn dengan Negara apa ?
5.      Di sebelah utara Negara Libya berbatasn dengan Negara apa ?
Jawaban






















                          









RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 
Mata Pelajaran            : PPKN
Tema                           : Organisasi
Kelas / Semester          : V / II
Hari / Tanggal             : Selasa, 13 Maret 2012
Alokasi Waktu            : 1 x 35 Menit
  1. Standar Kompetensi
Memahami kebebasan berorganisasi
  1. Kompetensi Dasar
Menyebutkan contoh organisasi di lingkungan sekolah dn masyarakat.
  1. Indikator
-          Siswa dapat mengidentifikasi organisasi yang ada di masyarakat dengan tepat
-          Siswa dapat menyebutkan contoh organisasi yang ada di sekolah dengan tepat.
  1. Tujuan Pembelajaran
-          Setelah menyimak dan membaca siswa dapat mengidentifikasi organisasi yang ada di lingkungan masyarakat dengan tepat
-          Melalui Tanya jawab siswa dapat menyebutkan organisasi yang ada di sekolah dengan tepat.
  1. Materi Pokok Pembelajaran
Organisasi yang ada di lingkungan masyarakat :
a.       Organisasi kemasyarakatan ; PKK, Karangtaruna, Organisasi keseninan
b.      Organisasi pemerintahan ; Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten / Kota, Provinsi, BPD.
c.       Organisasi politik ; Partai politik
d.      Organisasi Ekonomi ; Perusahaan (kota), di desa kelompok tani, organisasi nelayan, dll.
Organisasi di lingkungan sekolah :
a.       Pramuka ; Siaga (7-10 th), Penggalang (11-15 th), Penegak (16-20 th), Pandega (21-25 th)
b.      Koperasi sekolah ;
c.       UKS, Komite sekolah
  1. Metode Pembelajaran
-          Ceramah
-          Tanya jawab
-          Pemberian tugas
  1. Langkah-Langkah Pembelajaran
a.       Kegiatan awal 10 menit
-          Mengucapkan salam dan berdoa
-          Mengecek kehadiran siswa
-          Mengkondisikan siswa pada situasi pembelajaran
-          Apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran
b.      Kegiatan inti 20 menit
-          Siswa menyimak penjelasan guru tentang organisasi yang ada di lingkungan masyarakat dengan seksama
-          Siswa melakukan tanya jawab tentang organisasi yang ada di lingkungan sekolahnya dengan  bimbingan guru
-          Siswa diberi kesempatan untuk bertanya, kalau ada yang kurang jelas atau belum dipahami tentang materi yang diberikan
-          Mengerjakan LKS dengan berkelomok.
-          Secara bergiliran siswa mengemukakan hasil kelompoknya tentang tugas dalam LKS
c.       Kegiatan akhir 5 menit
-          Siswa menyimpulkan materi pelajaran yang telah diberikan dengan bimbingan guru
-          Siswa menjawab soal-soal yang diberikan guru dengan tepat
-          Tindak lanjut diberi PR dan nasehat.
  1. Alat / Bahan / Sumber
Alat dan sumber :
-          Silabus kelas V
-          PKn kelas V SD hal 61-67 karangan Setiadi Widihastuti dan Fajar Rahayuningsih, Penerbit ; PT. Temprina Media Grafika
-          PKn kelas V SD hal 63-70, Penerbit ; Erlangga bkg for education Thayet HMS dkk.
        IX        Penilaian
-    Jenis tes        : Tulisan
-     Bentuk tes    : Isian
-     Soal

Isilah titik-titik dibawah ini dengan tepat !
1.      Yang termasuk organisasi di lingkungan masyarakat adalah …
2.      Sedangkan organisasi yang ada di lingkungan sekolah adalah…
3.      Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten dst termasuk oraganisasi…
4.      Yang termasuk organisasi kemasyarakatan adalah…
5.      Organisasi di lingkungan sekolah diantaranya pramuka, sedangkan tahapannya adalah…
-          Jawaban
1.      a. Organisasi kemasyarakatan
b. Organisasi pemerintahan
c. Organisasi politik
d. Organisasi ekonomi
2.   a. Pramuka
b. UKS
c. Koperasi sekolah
d. Komite sekolah
3.   Organisasi pemerintahan
4.   PKK, Karangtaruna dan Kesenian
5.   Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega
            -     Score nilai : setiap nomor nilainya 2
 Sebagai tindak lanjut siswa diberi tugas PR, untuk membuat susunan Pengurus Karangtaruna Desa, dimana siswa Tinggal.



                        Mengetahui:                                                    Garajati, 13 Maret 2012
                      Kepala Sekolah                                                 Guru Kelas

TARWAN, S.Pd                                                               S A M A D






LEMBAR KERJA SISWA
Mata Pelajaran            : Pendidikan  Kewarganegaraan
Kelas / Semester          : V / II
Hari / Tanggal             : Selasa, 13 Maret 2012
Jawablah dengan tepat !
1.      Sebutkan organisasi yang ada di lingkungan masyarakat !
2.      Sebutkan organisasi yang ada di lingkungan sekolah !
Jawaban
………………………………………………
……………………………………………....
…………………………………………........
………………………………………………
………………………………………………
……………………………………………...
                                                                                               
    Anggota Kelompok:
…………………………………..
…………………………………..
…………………………………..


 

Nilai    :











LEMBAR SOAL
PEND. KEWARGANEGARAAN
Nama               : …………………………                  Kelas               : V
No Absen        : …………………………                  Tanggal           : 13 Maret 2012

 

Jawablah dengan tepat !
1.      Yang termasuk organisasi di lingkungan masyarakat adalah …
2.      Yang termasuk organisasi yang ada di lingkungan sekolah adalah…
3.      Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten dst termasuk organisasi…
4.      Yang termasuk organisasi kemasyarakatan adalah…
5.      Organisasi di lingkungan sekolah diantaranya pramuka, sedangkan tahapannya adalah…

Jawaban
1...............................................................................................................................
2...............................................................................................................................
3...............................................................................................................................
4...............................................................................................................................
5...............................................................................................................................













RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN  3
Mata Pelajaran            : IPA
Kelas / Semester          : IV / II
Hari / Tanggal             : Senin, 7 April 2009
Alokasi Waktu            : 1 x 35 Menit
  1. Standar Kompetensi
            Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan                                  .           sehari-hari.
  1. Kompetensi Dasar
Menjelaskan berbagai jenis energi alternatif dan cara penggunaanya.
  1. Indikator
Mencari informasi berbagai sumber energi alteratif.
  1. Tujuan Pembelajaran
-          Melalui penjelasan, siswa dapat mendefinisikan pengertin energi alternatif dengan tepat
-          Melalui informasi / pengamatan, siswa dapat menybutkan empat jenis sumber energi alternative dengan tepat.
  1. Materi Pokok Pembelajaran
-          Energi alternative adalah energi pengganti yang dapat menggantikan peranan bahan bakar / bahan pokok.
-          Yang termasuk sumber energi alternative dan sedang di kembangkan :
    1. Energi matahari merupakan sumber energi utama bagi bumi, sebab jika tidak ada matahari maka kehidupan akan musnah.
    2. Energi angin, gunanya untuk membangkitkan listrik, mengolah hasil lading dan memompa air. Contoh : kincir angin
    3. Energi air terjun untuk menghasilkan energi listrik (PLTA). Contoh : Bendungan Jatiluhur di Purwakarta
    4. Panas bumi juga untuk menghasilkan listrik (PLTU) di daerah Kamojang, Jawa Barat.
  1. Metode Pembelajaran
Ceramah, Penugasan, dan Tanya jawab
  1. Langkah-Langkah Pembelajaran
a.       Kegiatan awal 10 menit
-          Mengucapkan salam dan berdoa
-          Mengecek kehadiran siswa
-          Mengkondisikan siswa pada situasi pembelajaran
b.      Kegiatan inti 20 menit
-          Siswa menyimak penjelasan singkat tentang energi alternative dengan bimbingan guru
-          Siswa mendengarkan informasi serta mengamati sumber energi alternative dengan bimbingan guru
-          Siswa menyebutkan berbagai jenis sumber energi alternative
-          Siswa menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan guru
c.       Kegiatan akhir 5 menit
-          Siswa menyimpulkan materi pelajaran bersama-sama dengan guru
-          Siswa menyimak nasehat dari guru dan mencatat PR
-          Siswa mengerjakan soal tes yang diberikan guru.
  1. Alat / Bahan / Sumber
Sumber: Senang belajar IPA kelas IV, hal 138-140 karangan S.Rositawati-Aris Muharam. Penerbit pusat perbukuan Depdiknas th 2008 (bse)
Alat     :  Gambar macam-macam energi pada kertas manila.
  1. Penilaian
-    Jenis tes      : tulisan
-    Bentuk tes  : uraian singkat
-    Soal
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan tepat !
1.      Apakah yang dimaksud dengan energi alternative ?
2.      Sebutkan 4 jenis sumber energi alternative ?
3.      Energi apa yang menjadi sumber energi terbesar / utama bagi bumi ?
-          Kunci jawaban
1.      Energi pengganti yang dapat menggantikan peranan bahan bakar
2.      a. Energi matahari
b. Energi angin
c  Energi air terjun
d. Panas bumi
3.      Energi matahari



  Ciwaru, 7 April 2009
                     Mengetahui :                                                          Pengawas Sekolah :
              Koordinator Pengawas

                                                                                                    .Drs.SUTARYAT
          Drs. H Samid Setiawikanta








































LEMBAR KERJA SISWA
Mata Pelajaran            : IPA
Kelas / Semester          : IV / II
Hari / Tanggal             : Senin, 7 April 2009
Jawablah dengan tepat !
1.      Apakah yang dimaksud dengan energi alternative ?
2.      Sebutkan 4 jenis sumber energi alternative ?
3.      Sebutkan contoh dari energi air (PLTA) !
Jawaban
………………………………………………
……………………………………………....
…………………………………………........

                                                                                                   Ciwaru, 7 April 2009
                                                                                                    Anggota Kelompok:
…………………………………..
…………………………………..
…………………………………..


 

Nilai    :

















LEMBAR SOAL
ILMU PENGETAHUAN ALAM
Nama               : …………………………                  Kelas               : IV
No Absen        : …………………………                  Tanggal           : 7 April 2009
 

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan tepat !
1.      Apakah yang dimaksud dengan energi alternative ?
2.      Sebutkan 4 jenis sumber energi alternative ?
3.      Energi apa yang menjadi sumber energi terbesar / utama bagi bumi ?
Jawaban





           



















BAB I
P E N D A H U L U A N

A.        Latar Belakang
                  Banyak upaya yang telah dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kualitas Perndidikan, baik melalui peraturan formal ataupun kebijakan pemerintah di bidang Pendidikan. Seperti halnya Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kuningan melalui tugas dan fungsi Pengawas dalam melakukan penilain, pembinaan dan pemantauan ke sekolah-sekolah untuk mendapatkan pemetaan kualifikasi dan kompetensi di satuan Pendidikan, yang meliputi bidang Akademik maupun Manajerial sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pengawasan. Berdasarkan pengawasan tersebut, maka terdapat banyak indikator-indikator yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan secara individual ataupun kelompok, terutama yang berkaitan dengan keberhasilan proses pembelajaran dan administrasinya di satuan Pendidikan yang dilakukan oleh para Guru dan Kepala Sekolah. Masih banyak kekurangan-kekurangan yang perlu diperbaiki demi terciptanya tujuan Pendidikan yang diariskan oleh kurikulum yang berlaku baik di bidang Akademik maupun Manajerial.
B.    Aspek / Masalah Pengawasan
                  Setelah penulis melakukan penilaian, pembinaan, dan pemantauan maka penulis dapat merumuskan aspek atau masalah yang terjadi di lapangan sbb :
1.      Kinerja Kepala Sekolah, Guru dan tenaga lainnya masih perlu ditingkatkan dan di kembangkan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang diembannya.
2.      Organisasi Sekolah belum berfungsi secara optiomal dan perlu diberikan motivasi yang kuat terhadap kemajuan Pendidikan di sekolah.
3.      Pengelolaan dan administrasi Sekolah masih bersifat “ yang penting ada “ belum mengacu kepada peningkatan kualitas.
4.      Guru dalam menyusun perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian proses pembelajaran / bimbingan belum menunjukan peningkatan yang berarti.
5.      Penerapan berbagai inovasi Pendidikan / Pembelajaran terbatas pada hal yang besifat teknis.
6.      Pelaksanaan Ujian Sekolah dan Ujian Nasional merupakan kewajiban yang dilakukan setiap sekolah.
7.      Pemantauan PSB, ekstrakurikuler dan sarana pembelajaran belum sepenuhnya dilakukan.
                  Cara pemecahan masalah tersebut diatas perlu dilakukan melalui tindakan-tindakan yang realita dari semua Stickholder Pendidikan dengan program yang terkendali, terencana, tersusun dan berkualitas. Dalam hal ini tugas Pengawas Sekolah melakukan pemantauan, pembinaan, dan penilaian tentang perkembangan Pendidikan atau Pembelajaran di setiap sekolah binaan. Tidak lupa kerjasama yang solid dengan komite sekoah dan masyarakat untuk membicarakan persoalan-persoalan yang strategis dan penting demi kemajuan pendidikan.
C.    Tujuan dan Sasaran Pengawasan
                  Tujuan dari pelaksanaan pengawasan yang dilakukan pengawas sekolah baik di bidang Akademik maupun Manajerial diantaranya yaitu :
1.          Bidang Akademik
-      Untuk mengetahui dan meningkatkan keterlaksanaan pembuatan administrasi Pembelajaran bagi guru.
-      Mengetahui dam meningkatkan kualitas kegiatan belajar mengajar.
-      Untuk mengetahui factor pendukung dan penghambat keberhasilan proses belajar mengajar.
-      Mengetahui dan meningkatkan kemampuan guru membuat alat evaluasi.
-      Untuk mengetahui prestasi Akademik dan non akademik hasil belajar siswa.
-      Mengidentifikasi dan mengumpulkan data tentang PSB, UTS, UAS, UASBN, dan UKK.
2.          Bidang Manajerial
-      Mengetahui dan meningkatkan kualitas keterlaksanaan penyusunan Program Kerja Kepala Sekolah dan Program Kerja Tahunan
-      Mengetahui kualitas dan administrasi pelaksanaan supervisi kelas.
-      Mengetahui dan meningkatkan keterlaksanaan pengelolaan dana sesuai peraturan yang berlaku.
-      Mengetahui dan meningkatkan keterlaksanaan administrasi layanan khusus.
-      Mengetahui dan meningkatkan keterlaksanaan tata usaha sekolah dan pemeliharaan lingkungan sekolah.
Sasaran pengawasan tersebut meliputi Kepala Sekolah, Guru Kelas, Guru mata pelajaran dan Penjaga Sekolah atau Sekolah binaan yaitu 5 SD  dan 2 TK serta  bidang lainnya yang berkaitan dengan kemajuan sekolah.


D.    Ruang Lingkup
                  Ruang lingkup pelaksanaan , penilaian dan pemantauan yang dilakukan Pengawas Binaan adalah :
1.          Kinerja Kepala Sekolah, Guru dan Tenaga Kependidikan.
2.          Pembinaan organisasi sekolah dalam persiapan akreditasi sekolah.
3.          Guru dalam hal perencanaan, pelaksanaan dan penilaian proses belajar mengajar atau bimbingan terhadap para siswa berdasarkan kurikulum yang berlaku.
4.          Penerapan dari berbagai inovasi Pendidikan / Pembelajaran.
5.          Pengelolaan dan administrasi sekolah.
6.          Pelaksanaan 8 Standar Nasional Pendidikan dan lingkungan sekolah.
7.          Pelaksanaan Ujian Sekolah dan Ujian Nasional.
8.          Pelaksanaan penerimaan siswa baru  ( PSB ) dan pengadministrasian yang baik.
9.          Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler yang terencana dan berkualitas.
10.      Sarana belajar yang meliputi alat bantu pelajaran, laboratorium dan perpustakaan.























BAB II
KERANGKA PIKIR PEMECAHAN MASALAH

A.    Akademik
Untuk meningkatkan kinerja Kepala Sekolah dan Guru perlu diadakan penilaian,  pembinaan dan pemantauan yang dilakukan secara kontinu, terprogram dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1.          Merumuskan  masalah yang ada pada situasi belajar mengajar.
2.          Mencoba mencari pemecahan yang efektif dan efisien.
3.          Menyususn program perbaikan dan pengayaan.
4.          Mencoba cara-cara baru dan konstruktif dalam pembelajaran.
5.          Merumuskan pola perbaikan yang berstandar nasional.
B.    Manajerial
              Untuk meningkatakan kinerja yang lebih baik, konstruktif, inovatif dan profesional ada beberapa hal yang perlu dilakukan diantaranya  :
1.          Meningkatkan Kinerja Kepala Sekolah, Guru dan kependidikan lainnya untuk lebih profesional dalam melakukan tugasnya di sekolah.karena kepala sekolah sebagai tenaga supervisor, administrator, motivator, dan manajerial. Sedangkan guru adalah agen pembelajaran di kelas untuk mencapai tujuan yang diharapkan sesuai dengan  kurikulum yang berlaku.
2.          Memberikan pembinaan dalam rangka persiapan akreditasi sekolah, administrasi Kepala Sekolah, menerapkan inovasi Pendidikan dan pengawas di bawahnya sangat penting dilakukan.
3.          Melakukan pemantauan terhadap pengelolaan dan administrasi sekolah, 8 standar nasional Pendidikan, lingkungan sekolah, Ujian Sekolah,  UASBN, PSB, Ekstrakurikuler dan sarana pembelajaran.






BAB III
PENDEKATAN DAN METODE
A.    Pendekatan
Pengawas melakukan pendekatan dalam rangka membantu guru meningkatkan situasi belajar mengajar, baik secara kelompok maupun perorangan atau secara langsung bertatap muka dengan guru dan cara tak langsung melalui media. Adapun pendekatan-pendekatan yang dilakukan pengawas dalam supervisi diantaranya mencakup bidang Manajerial  dan Akademik sebagai berikut  :
              Bidang Manajerial meliputi :
1.          Monitoring berbagai kegiatan yang dilakukan di sekolah.
2.          Melakukan evaluasi tehadap kinerja Kepala Sekolah dan guru.
3.          Refleksi terhadap masalah yang berkembang di sekolah.
4.          Diskusi dengan Kepala Sekolah.
5.          Melakukan workshop.
              Bidang  Akademik meliputi :
1.          Pertemuan Individual ( Pribadi )
2.          Pertemuan kelompok
Pendekatan-pendekatan yang dikembangkan oleh Pengawas Binaan di lapangan secara realita meliputi 4 kategori pendekatan :
1.          Pendekatan Humanistik timbul dari keyakinan para pengawas bahwa guru tidak dapat diperlakuakan sebagai alat semata-mata untuk meningkatkan kulaitas belajar mengajar.
2.          Pendekatan Kompetensi mempunyai makna bahwa guru harus mempunyai Kompetensi tertentu untuk melakukan tugasnya.
3.          Pendekatan klinis adalah bahwa proses belajar guru untuk berkembang dalam jabatannya tidak terlepas dari proses belajar yang dilakukan guru itu yang bersifat individual
4.          Pendekatan Profesional adalah bahwa karma tugas utama guru itu mengajar maka sasaran pengawas diarahkan peda hal yang menyangkut tugas mengajar
B.    Metode yang Dilakukan
              Pendekatan-pendekatan tersebut dilakukan pengawas kesekolah-sekolah melaui berbagai metoda yaitu : Observasi, Wawancara, Diskusi Kelompok, Pertemuan Pribadi, Studi Dokumentasi, Kunjungan Kelas, Angket, Tes Kemampuan, perlombaan, Pemberdayaan K3S, KKG, PKG, dan Dialog Profesional serta memberikan contoh kegiatan belajar mengajar.
              Melalui berbagai metode kepengawasan di atas, Pengawas melakukan  penilaian, pembinaan, dan pemantauan dengan cara :
1.          Kunjungan Kelas
2.          Pertemuan pribadi
3.          Rapat antara Pengawas dengan Guru da Kepala Sekolah.
4.          Kunjungan antar Kelas atau antar Sekolah, pertemuan di kelompok tertentu .
                                                      

























BAB IV
HASIL PENGAWASAN
A.        Hasil Pengawasan
        A.1 Hasil Pelaksanaan Pemantauan
               Berdasarkan pemantauan yang dilakukan Pengawas Binaan ke tiap-tiap sekolah meliputi bidang akademik dan manajerial, maka Pengawas dapat memperoleh hasil sebagai berikut :
1) Hasil pemantauan pelaksanaan Kurikulum (KTSP) di sekolah belum                  seluruhnya dapat menyusun dan melaksanakan KTSP secara optimal. Dan belum mengacu kepada visi, misi dan strategi yang telah dirumuskan.
2)     Pelaksanaan hasil Standar kompetensi lulusan tahun 2007-2008 terbukti dari lima sekolah binaan mencapai 100 % lulus dari jumlah siswa 88 orang.dengan nilai UASBN cukup baik.
3)     Pelaksanaan pembelajaran dn standar proses pada umumnya berjalan lancar, hanya belum mengacu kepada pembelajaran PAKEM dengan alat Bantu pembelajar yang kurang memadai.
4)     Dengan adanya sertifikasi bagi guru dan Kepala Sekolah, sebagian besar kualifikasi pendidikan guru hanya sebagan kecil yang urang sesuai, itupun sedang melakukan perkuliahan di beberapa fakultas keguruan.
5)     Sarana pendidikan  hamper seluruhnya memadai, khususnya gedung sekolah / Ruang kelas, hanya sebgian kecil yang belum memiliki Ruang perpustakaan, Ruang UKS, mushola, alat Bantu pelajara, sarana olahraga da kesenian.
6)     Kepemiminan dan pengelolaan pendidikan masih perlu ditingkatkan agar tidak menimbulkan kebosanan bagi para pengelola pendidikan di sekoah tersebut.
7)     Pelaksanaan pembiayaan belum seluruhnya dapat terkaper semua kegiatan di sekolah baik akademik maupun non akademik, baik fisik ataupun mental karena terbatasnya biaya pendidikan.
8)     Pelaksanaan enilaian di sekolah cukup baik, sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan, hanya teknis penilaian perlu ditingkatkan agar lebih akurat.
        A.2 Hasil Pelaksanaan Penilaian
               Berdasarkan hasil penilaian bahwa kinerja Kepala Sekolah dan Gurumasih perlu dtingkatkan terutama perhatian terhadap pelaksanaan pembelajaran di kelas untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang diharapkan dengan segala strategi dan upayanya.
        A.3 Hasil kegiatan Mebina/Mebimbing/Melatih
               Guru pada umumnya dapat menyusun Silabus da RPP sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar, hanya belum kontinu dan berkualitas. Demikian pula dalam merencanakan, melaksanaka dan menilai pross pembelajaran belum sepenuhnya menggunakan media dan alat Bantu pembelajaran. Belum seluruhnya sekolah dapat memahami dan meningkatkan Minijmen Berbasis Sekolah, kerjasama dengan masyarakat dalam melakukan bimbingan dan penyuluhan terhadap siswa yng mendapat kesulitan dalam belajar dan mengembangkan minat serta bakat
para peserta didik.
B.    Pembahasan Hasil
              Setelah pengawas melakukan penilaian pembinaan dan pemantauan maka hasil yang diharapkan adalah :
1.          Kinerja kepala Sekolah dan guru lebih meningkat
2.          Terorganisrnya sekolah dalam menghadapi akreditasi sekolah
3.          Guru dapat merencanakan, melaksanakan dan menilai proses pembelajaran berdasarkan kurikulum yang berlaku
4.          Sekolah mngikuti dan menerapkan berbagai inovasi pendidikan / pembelajaran di kelas
5.          Pengelolaan pendidikan di sekolah dan administrasi sekolah lebih akurat dan berkualitas
6.          Pelaksanaan UTS, US dan UASBN terprogram dan terkendali
7.          pelaksanaan PSB, kegiatan ekstrakurikuler, mengacu pada perkembangan jaman agar lebih akurat
8.          Sarana belajar dilengkapi berdasarkan kerjasama dengan komite sekolah dan masyarakat.









BAB V
P E N U T U P

A.    Kesimpulan
        Nelalui penilaian, pembinaan, dan pemantauan kelima Sekolah Dasar (SD) dan dua TK binaan, maka penulis dapat menyimpulkan sbb :
1.          Bidang Akademik
-   Pelaksanaan kurikulum dan proses pembelajaran di sekolah binaan pada umumnya cukup baik
-   Guru dalam merencanakan ( Silabus, RPP ), melaksanakan menilai proses pembelajaran belum seluruhnya efektif dan optimal sesuai dengan tujuan yang diharapkan.
-   Kurangnya motivasi guru dalam meningkatakan kualitas pembelajaran.
-   Kurangnya alat bantu pembelajaran yang sesuai dengan materi ajar.
-   Kurang memadainya sarana pemebalajaran yang dibutuhkan oleh guru dan siswa.
      2.     Bidang Manajerial
-   Kepala Sekolah belum seluruhnya memahami pelaksanaan kurikulum dan pembelajaran di kelas sehingga guru merasa tenang tidak diperhatikan
-   Kepala Sekolah kurang mengadakan pendekatan dengan guru kelas dan melakukan supervisi kelas.
-   Perlu adanya tenaga administtrasi yang propesional di tingkat SEkolah Dasar/ TK
-   Belum seluruhnya sekolah binaan dapat bekerja sama dengaan baik, dengan organisasi dan kelembagaan yang ada untuk meningkatkan mutu Pendidikan
-   Belum seluruhnya sekolah memiliki mushola, WC dan sarana air bersih.
-   Kurang lengkapnya sarana perpustakaan, UKS, olahraga, kesenian, keterampilan untuk meningkatkan prestasi siswa
-   Masih kurangnya Pendidikan Agama dan guru yang ahli dibidang seni Budaya.
-   Tidak meratanya jumlah peserta didik di sekolah-sekolah binaan
-   banyaknya pengaruh lingkungan terhadap minat belajar peserta didik, terutama media elektronik.
-   Peran serta masyarakat terhadap dunia Pendidikan belum optimal dan adanya anggapan semua biaya ditanggung oleh Pemerintah.
-   Kurang teratatanya halaman sekolah dan kebun sekolah dalam melestarikan lingkungan hidup.

B.    Rekomendasi
        Untuk meningkatkan mutu Pendidikand sekolah binaan penulis menyampaikan rekomendasi kepada :
1.          Kepala Sekolah dan Guru :
-   agara maningkatakan professional guru dan Kepala Sekolah dalam pelaksanaan kurikulum pembelajaran, administrasi dan manajemen sekolah, organisasi serta kelembagaan sekolah
-   Tingkatkan kerja sama yang baik antara Kepala Sekolah, Guru serta Komite Sekolah dan masyarakat sekitar dalam pemenuhan dan pengadaan sarana pembelajaran.
-   Guru agar melaksanakan tugas pemebalajaran dengan sebaik-baiknya, afektif, kreatif, dan menyenangkan sesuai tuntutan kurikulum yang berlaku.
        2.       Pemerintah
              -   Agar memperhatikan dan melengkapi sarana pembelajaran yang rusak dan tidak memadai.
              -   Agar memikirkan tenaga ahli di sekolah binaan
              -   Agar mengangkat tenaga guru yang professional terutama yang sangat kurang adalah guru Agama dan guru bidang Seni Budaya.
              -   Agar meningkatkan pembiayaan sekolah khususnya kesejahteraan Pendidikan dan tenaga kependidikan.  


  



1 komentar:

  1. Casinos in San Diego near Santa Barbara, California
    Find Casinos near San Diego near Santa 의정부 출장안마 Barbara, 동두천 출장안마 California. The cheapest way to get from San 평택 출장안마 Diego to Santa Barbara costs only 상주 출장안마 $3, and the quickest way takes just 5 광주 출장샵

    BalasHapus